Banjir Bandang di Wera Bima, 6 Orang Terbawa Arus dan Belum Ditemukan, 7 Rumah Panggung Terhanyut

Gambar ilustrasi. Sumber: google.com

Visioner Berita Kabupaten Bima-
Satu pekan terakhir ini curah hujan di wilayah Kabupaten Bima dan sekitarnya sangat tinggi. Bahkan disertai angin kencang. Akibatnya, tak sedikit kerugian material yang dialami warga. Misalnya, sebagian jagung petani di Donggo rata dengan tanah akibat diterpa bencana alam tersebut, Sabtu (1/1/2025).

Hari ini, Minggu (2/1/2025) telah terjadi banjir bandang di Kecamatan Wera Kabupaten Bima, sekitar pukul Pukul 19.30 Wita. 

Intensitas hujan yang cukup tinggi di Desa Nanga Wera Kecamatan setempat dan sekitarnya, mengakibatkan air dengan ketinggian sekitar 60 cm hingga 1 Meter yang datang dari arah pegunungan membawa material kayu dan batu meluap ke pemukiman warga dan jalan raya. 

"Akibatnya, 6 orang warga setempat terbawa arus banjir dan 7 rumah panggung ikut terseret," kutip laporan Posramil 1608-06/Wera, yang diterima media online www.visionerbima.com malam ini.

6 korban merupakan warga Dusun Karuwu Desa Nanga Wera, Kecamatan Wera Kabupaten Bima. Adapun identitas mereka adalah Ibrahim (75), seorang petani. Yani (28), seorang pedagang. Juliani (32), seorang IRT. Aisah (5), Irgi (4) dan One, seorang anak usia 10 bulan.

"Hingga saat ini semua korban belum ditemukan dan masih dilakukan pencarian," masih kutip laporan Posramil Wera. 

Saat ini anggota Posramil 1608-06/Wera bersama warga, Anggota Polsek, BPBD Kabupaten Bima dan Tim SAR bekerjasama membantu proses evakuasi masyarakat yang terdampak banjir. Juga melakukan pencarian terhadap 6 korban terhanyut.

Mereka juga melakukan pendataan terhadap kerugian warga yang menjadi korban banjir. Hingga berita ini ditulis, situasi saat ini curah hujan masih turun dengan intensitas tinggi dan kondisi Listrik padam. (TIM VISIONER)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.