Soal Dukungan PAN Untuk Iqbal-Dinda di Kabupaten Bima, Kini Ketua Koalisi Yandi-Ros Bicara Blak-Blakan

Great Moment Iqbal-Dinda Bersama Ketua DPD Partai Gerindra Kabupaten Bima,Drs. H. Dachlan M. Noer di Tepi Langit-Kabupaten Bima Beberapa Bulan Silam

Visioner Berita Kabupaten Bima-Muhammad Sidik alias Didi merupakan Kader Partai Golkar Kabupaten Bima. Pada pentas Pilkada serentak periode 2024-2029, Didi merupakan Ketua Koalisi Parpol pendukung Pasangan Calon (Paslon) Bupati-Wakil Bupati Bima, Muhammad Putera Feriyandi, S.IP, M.IP-Hj. Rostiati H. Dachlan S.Pd (Yandi-Ros).

Meski demikian, Didi juga tercover dalam kepengurusan Tim Pemenangan Paslon Gubernur-Wagub NTB periode 2024-2029, Dr. H. Muhammad Iqbal-Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE, M. IP. Untuk Pasangan Iqbal-Dinda, Didi menjelaskan didukung secara resmi oleh dominan Parpol, salah satunya Partai Amanat Nasional (PAN). Dan bahkan PAN merupakan Parpol perdana yang mengusung Pasangan Iqbal-Dinda. Oleh sebab itu Ketum DPP PAN, Dr. H. Zulkifli Hasan mengeluarkan mandat secara resmi kepada seluruh Kadernya di NTB, tak terkecuali di Kabupaten Bima untuk berjuang keras memenangkan Pasangan Iqbal-Dinda.

Tetapi tegas Didi, situasi “berbeda” terjadi di Kabupaten Bima. Didi memstikan nyaris tak ditemukan adanya Kader maupun Pengurus PAN Kabupaten Bima yang berjuang dan mendukung Iqbal-Dinda, baik sejak awal hingga Iqbal-Dinda sukses menjadi pemenang di pentas Pilgub-Wagub NTB periode 2024-2029.

“Memang tidak bisa kita nafikan, secara pribadi hanya Rafidin H. Baharudin, S.Sos yang intens mendukung dan berjuang keras baik sejak awal hingga Iqbal-Dinda memenangkan Pilgub NTB, itu khususnya di Kabupaten Bima. Namun secara Kepartaian, Rafidin hanya pernah satu kali mengikuti kegiatan Kampanye Iqbal-Dinda. Yakni saat Iqbal-Dinda menggelar kegiatan Kampanye di Kecamatan Wawo saat itu,” bongkar Didi kepada Media Online www.visionerbima.com, Jum’at siang (29/11/2024).

Setelah itu secara Kepartaian ungkapnya, Rafidin tak pernah lagi ikut dalam kegiatan blusukan maupun kampanye Pasangan Iqbal-Dinda di Kabupaten Bima. Sedangan para kader Kecamatan maupun Desa se-Kabupaten Bima, juga diakuinya tak pernah terlihat memberikan dukungan kepada Iqbal-Dinda. Fakta dan data itu, ditegaskanya twrlihat melalui tak adanya sambutan mereka kepada Iqbal-Dinda, baik melalui bendera PAN maupun lewat pertemuan terbuka dan bahkans enyap.

“Mandat yang dikeluarkan secara resmi oleh Ketum DPP PAN dan DPD PAN NTB itu, wajib hukumnya untuk diterjemahkan secara serius dan terbuka bagi tujuan memenangkan pasangan Iqbal-Dinda. Sekali lagi, mendukung Iqbal-Dinda menggunakan cara dan strategi senyap itu gak masuk akal. Semuanya kembalikan kepada Partai mereka,” tegas Didi.

Sementara seluruh Parpol pengusung Iqbal-Dinda di Kabupaten Bima, diakuinya dominan berjuang keras mendukung Iqbal-Dinda secara terang-terangan. Dan sederetan Parpol yang antara lain Gerindra, PPP, Hanura, Golkar, PBB  dan sejumlah Parpol Non Parlemen yakni Gelora, PSI, Prima dan Garuda.

“Parpol-Parpol tersebut juga berjuangan dengan cara senyap hingga memenangkan Iqbal-Dinda. Tetapi hasil pemetaanya melalui strategi senyap itu juga dilaporkan kepada Tim Koalisi, kok. Apakah PAN di Kabupaten Bima melaporkan hal yang sama terkait strategi senyap yang disebutkan oleh Rafidin tersebut?, entahlah,” papar Didi.

Pernyataan dan ketegasan yang sama kembali dipaparkan oleh LO sekaligus Jubir Partai Golkar Kabupaten Bima yakni Dafullah, S.Pd, M.Pd. Menurut Dafullah, hasil kerja senyap PAN Kabupaten Bima terkait kemenangan Iqbal-Dinda tersebut sepertinya tidak ada.

“Kayaknya soal itu tidak ada. Itu sepengtahuan saya ya. Tetapi saya tidak tahu apakah PAN Kabupaten Bima menyampaikan hasil kerjanya itu kepada Paslon atau sebaliknya,” bongkar Dafullah, Jum’at siang (29/11/2024).

Kecurigaan Dafullah terkait tidak jalanya mesin politik PAN Kabupaten Bima untuk Pasangan Iqbal-Dinda tersebut juga tercermin melalui hingga hari ini tak satupun Kadernya yang datang memberikan ucapan selamat kepada Dinda di kediamanya di sebelah utara lapangan Sera Suba-Kota Bima. Padahal, Iqbal-Dinda diumumkan sebagai pemenang Pilkada NTB brdasarkan hasil perhitungan cepat (quick count) dilaksanakan pada tanggal 27 November 2024.

“Ya, sejak saat itu hingga kini tak satupun Kader PAN Kabupaten Bima yang datang memberikan ucapan selamat kepada Dinda di kediamanya. Dan sejak saat itu hingga saat ini pintu kediaman Dinda tersebut masih sangat terbuka untuk siapapun. Sedangkan sederetan Parpol lainya sebagai pengusung Iqbal-Dinda sudah datang ke sana guna memberikan ucapan selamat atas kemenangan Pasangan Iqbal-Dinda,” tandas Dafullah. (JOEL/RUDY/AL/DK/RIS)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.