Monta Bima Beri Keyakinan Kemenangan Yandi-Ros, Rum Hadir Dengan ‘Performa Mengejutkan’

Pose Bersama kang Rum (Kemeja Hitam Menggunakan Kacamata) Dengan Pasangan Yandi-Ros di Monta, Minggu (13/10/2024)

Visioner Berita Kabupaten Bima-Kecamatan Monta-Kabupaten Bima disebut-sebut sebagain salah satu wilayah “seksi” yang selama ini direbut oleh para Pasangan Calon (Paslon) Bupati-Wakil Bupati Bima. Pada Pilkada 2 periode lalu, Pasangan Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE, M. IP-Drs. H. Dachlan (Dinda-Dachlan) tercatat tak pernah menang di Monta.

Namun suasana Monta, kini dijelaskan sudah “berubah” dari sebelumnya. Hadirnya paslon Bupati-Wakil Bupati Bima, Muhammad Putera Feriyandi, S.IP, M.IP-Hj. Rostiati H. Dachlan (Yandi-Ros) yang menampilkan keragaman performa politik cerdas dijelaskan sebagai salah satu yang salah satunya kini merubah suasana politik di Monta.

Minggu (13/10/2024) Pasangan Yandi-Ros bersama seluruh instrumen politiknya menggelar kegiatan politi yakni blusukan di wilayah Kecamatan Monta. Pantauan langsung berbagai Awak Media melaporkan, suasana sangat ramai sejak awal hingga Minggu sore terus mewarnai kehadiran Yandi-Ros di wilayah Monta.

Salah seorang mantan Kades Sondo Kecamatan Monta-Kabupaten Bima, Edy Suharjo membenarkan bahwa situasi politik di seluruh wilayah Kecamatan Monta kini benar-benar berubah dari biasanya. Perubahan itu diakuinya antara lain dipicu oleh keragaman nilai positif yang ditampilkan oleh Yandi-Ros.

“Insya Allah kini Monta akan memenangkan pasangan Yandi-Ros. Jika pada 2 periode sebelumnya, Dinda-Dachlan kalah berturut-turut di Monta, namun kini situasinya sudah sangat berubah. Memang ada pengklaiman dari “tetangga sebelah” bahwa monta adalah basis kemenangan mereka. Tetapisituasi hari ini justeru terjadi sebaliknya. Inilah yang sejak awal saya sebutkan, Insya Allah Monta adalah salah satu basis elektoral bagi kemenangan Yandi-Ros,” tandas Edy kepada Media Online www.visionerbima.com, Minggu (13/10/2024).

Salah satu terminologi (alat ukur) bagi kuatnya keyakinan bahwa wilayah itu akan dimenangkan oleh Yandi-Ros, diakuinya tercermin melalui penyambutan masyarakat Monta sejak Minggu pagi hingga sore hari. Dominasi Gender, pemilih milenial dan para Tokoh diakuinya tumpah ruah ke jalan menyambut kegiatan blusukan yang dilaksanakan Yandi-Ros.

“Alhamdulillah suasana penyambutanya sangat ramai, Abangku. Suasana ini jauh berbeda dengan kondisi politik yang terjadi pada 2 periode lalu. Oleh sebab itu, sekali lagi bahwa pada Pilkada kali ini Monta menjadi salah satu basis kemenangan bagi pasangan Yandi-Ros,” terang Edy.

Suasana tersebut, disebutnya sebagai wujud nyata dari perubahan warna politik yang sangat luar biasa di Kecamatan Monta. Dan perilaku politik seperti ini, dikatakanya sulit untuk berubah. Tetapi diamati akan cernderun meningkat secara signifikan di Kecamatan Monta.

“Tetapi nanti akan kita lihat secara bersama-sama. Insya Allah jika sudah begini keadaan penyambutan terhadap Yandi-Ros, Insya Allah mulai besok dan seterusnya akan cenderung meningkat. Sebab, para pecinta yang menyambut Yandi-Ros ini bukan karena dipaksa oleh siapapun. Lihatlah para Tokoh dan lainya itu hadir menyambut Yandi-Ros dengan ketulusan hati mereka. Oleh karenanya, kita harus menyatakan salut dan Alhamdulillah,” ujar Edy.

Masih di Monta, hari ini juga tecipta sebuah peristiwa yang dinilai sangat spektakuler di sana. Muhammad Rum alias kang Rum yang semula “memainkan beragam dinamika” terhadap Yandi-Ros pun praktis berubah menjadi sebuah fenomena yang sangat menarik.

Lebih jelasnya, pada moment blusukan tersebut Kang Rum hadir dengan performa “terbaiknya”. Yakni menyatu dan berfoto bersama dengan Pasangan Yandi-Ros. Pada moment tersebut, Kader Himpunan mahasiswa Islam Indonesia (HMI) Cabang Bima ini terlihat berposes bersama dengan Yandi-Ros sembari mengankat dua jari sebagai isyarat penting beginya mendukung hingga memenangkan Yandi-Ros di pentas Pilkada Kabupaten Bima sekarang.

“Perubahan performa” yang ditampilkan Kang Rum dalam kaitan itu, pun praktis saja mewarnai berada Medsos di Bima. Pose bersama antara Kang Rum dengan Yandi-Ros tersebut, nampak disertai dengan senyum terindah. Dan tentu saja bagi Yandi-Ros, susana seperti ini sebut-sebut sebagai angin segar alias Rahmat baru bagi “perubahan” peta politik di Kecamatan Monta khususnya dan pada umumnya di Kabupaten Bima.

Masih soal Kang Rum tersebut, tak sedikit orang yang memberikan apresiasi. Namun terpantau pula di beranda Medos, ada beberapa orang yang “terkesan sebaliknya”. Hingga Hingga berita ini dipublikasi, Kang Rum belum berhasil dikonfrimasi. Namun berbagai pihak menyebutkan, performa yang ditampilkan oleh Kang Rum tersebut merupakan wujud nyata dari makna dinamisnya politik di Nusantara ini. (JOEL/RUDY/AL/RIS/DK)