KPU Kabupaten Bima Harap Pantarlih Bekerja Maksimal dan Teliti Dalam Proses Pencoklitan

Rizal Mukhlis

Visioner Berita Kabupaten Bima-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bima mengimbau Panitia Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) agar teliti dalam melakukan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Ketelitian ini dianggap krusial untuk memastikan keakuratan data pemilih dan kesuksesan pelaksanaan Pilkada mendatang.

Ketua Divisi Sumberdaya Manusia KPU Kabupaten Bima Rizal Mukhlis menegaskan pentingnya peran Pantarlih dalam proses pemutakhiran data pemilih. Ia menyatakan pentingnya ketelitian bagi para petugas dalam menjalankan perannya. 

"Kami berharap kepada para petugas yang terpilih untuk lebih maksimal dan teliti dalam proses pencoklitan, karena akan menentukan jumlah pemilih yang ada di Kabupaten Bima ini," terangnya pada wartawan, Selasa (25/6/2024).

Pemutakhiran data pemilih menjadi salah satu fokus utama KPU menuju Pilkada 2024. Data yang akurat tidak hanya mencegah potensi masalah di hari pemilihan, tetapi juga memastikan bahwa setiap warga negara yang memenuhi syarat dapat menggunakan hak pilihnya. 

"Pantarlih harus melakukan verifikasi dan validasi dengan seksama. Mulai dari memeriksa data pemilih baru, mengonfirmasi pemilih yang sudah ada, hingga memperbaharui data pemilih yang telah meninggal dunia atau pindah tempat tinggal," jelasnya.

Dalam upaya mendukung kinerja Pantarlih, KPU Kabupaten Bima telah mengadakan serangkaian pelatihan dan memberikan panduan teknis yang komprehensif. Pelatihan ini mencakup cara penggunaan aplikasi Sidalih (Sistem Informasi Data Pemilih) dan E-Coklit serta prosedur lapangan dalam memverifikasi data.

"Setelah melakukan pelantikan, langsung dirangkaikan dengan bimbingan teknis bagi para petugas pantarlih," jelasnya.

KPU Kabupaten Bima juga menyadari adanya tantangan yang mungkin dihadapi Pantarlih di lapangan. Untuk itu, KPU Kabupaten Bima berharap kepada masyarakat untuk bekerjasama dan berpartisipasi aktif dalam melancarkan kerja Pantarlih. Tujuannya agar data yang didapatkan akurat dan berkualitas.

"Apabila ada tim kami yang melakukan coklit ke rumah, masyarakat bisa lebih proaktif dan memberikan data yang diminta secara akurat. Nanti juga akan ada Bawaslu yang akan mengawasi kinerjanya," pungkasnya. (Ris)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.