Diduga Cinta Tak Direstui, Pria 26 Tahun Ini Nekat Bunuh Diri

Visioner Berita Kabupaten Dompu-Entah apa yang merasuki remaja 26 Tahun asal Desa Hu'u, Kecamatan Hu'u Kabupaten Dompu NTB ini. Pria diketahui bernama Salahudin Alias One Ngali tersebut ditemukan tak bernyawa usai bunuh diri dengan meminum cairan Insektisida jenis DuPont Lannate di rumahnya, di Dusun Ncangga Desa setempat, Minggu kemarin (24/12/2023) sekitar pukul 15.00 Wita.

Kapolsek Hu’u Ipda Sumaharto, dimintai keterangan membenarkan bahwa korban nekat bunuh diri usai meneguk cairan pembasmi hama dengan mencampurinya dengan susu kental manis.

"Iya, benar. Korban nekat bunuh diri usai minum racun pembasmi hama. Korban ditemukan meninggal dunia di rumahnya oleh Yakub (orang tua korban), sepulang Shalat Ashar," kata Sumaharto, Kapolsek Hu'u.

Setelah mendapat informasi tersebut, Sumaharto mengaku pihaknya turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP). Setiba di TKP, pihaknya juga memeriksa kondisi korban.

"Dari hasil pemeriksaan, kami menemukan Barang Bukti (BB) berupa 1 sachet susu kental manis yang sudah dibuka. Gelas plastik bekas campuran Nate dan susu serta Bekas bungkusan Nate," beber Sumaharto.

Sumaharto menerangkan awal mula kejadian. Kata dia, berdasarkan penuturan orang tua korban (Yakub) setiba dirumah, dia (Yakub) melihat putranya tergelak bak orang pingsan. Namun, Yakub melihat mulut putranya itu mengeluarkan cairan berbusa.

“Melihat kondisi korban mengeluarkan cairan berbusa dimulut, dia (Yakub) mengusapnya. Tapi sekitar 10 menit kemudian, korban menghembus nafas terakhir," terang Sumaharto, kutip kata orang tua korban.

Tak lama kemudian, orang tua korban sontak berteriak memanggil istri dan warga sekitar. hingga pihak kepolisian datang memeriksa kondisi korban. Bahkan, pada waktu itu orang tua korban sempat disarankan untuk dilarikan ke Puskesmas terdekat.

“Pihak keluarga justeru memutuskan korban sudah meninggal Dunia. Dengan melihat tanda-tanda di jantung korban tidak lagi berderak," beber Sumaharto.

Ditanya mengenai motif kejadian, Sumaharto mengatakan, korban nekad mengakhiri hidupnya diduga stres dan sakit Hati. Karena hubungan asmaranya tak direstui oleh pihak keluarga kekasihnya.

"Korban nekat bunuh diri karena merasa disakiti oleh keluarga kekasihnya yang tidak merestui perjalanan cinta mereka," tandas Sumaharto. (TIM VISIONER)