Setelah Berjuang Keras Melawan Covid-19, Kini Nakes Jadi Pahlawan Berjasa di Pentas Porprov NTB 2023
Inilah Nakes Kota Bima Yang Juga Pahlawan Kemanusiaan Baik Saat Berperang Lawan Covid-19 Maupun di Porprov NTB 2023 |
Visioner Berita Mataram NTB- Ditengah Indonesia dilanda Covid-19 yang telah memakan banyak korban jiwa, Tenaga Kesehatan (Nakes) diakui sebagai pilar terdepan melayani korban, walau Nakes banyak yang menjadi korban meninggal dunia. Namun demikian, pahlawan kemanusiaan ini (Nakes) tak pernah lelah, apalagi menyerah.
Tetapi mereka terus membuktikan pengabdian terbaiknya tanpa pamrih, dan itu diakui adanya. Kerja keras dan nyata para Nakes tersebut berlaku di seluruh Indonesia, tak terkecuali di Kota Bima.
Berkat kerja keras mereka, secara perlahan Covid-19 hilang dari Nusantara. Pun demikian halnya dengan di Kota maupun di Kabupaten Bima. Hal itu tercermin bahwa hingga kini tak lagi terdengar atau ditemukan adanya korban meninggal dunia karena Covid-19.
Pertanyaan soal adakah hadiah spesial buat Nakes setelah membuktikan dedikasi terbaiknya dalam kaitan itu, hingga kini dinilai masih misteri. Tetapi kabar yang diperoleh Media ini, para Nakes hanya dihadiahi dengan sekedar "pujian" semata.
Setelah membuktikan dedikasi terbaiknya dalam berperang melawan menyelamatkan banyak orang dari serangan Covid-19, kini Nakes asal Kota Bima yang dinakhodai oleh Dokter Muhammad Natsir kembali disebutkan sebagai salah satu pahlawan di pentas Poprov NTB.
Catatan penting sejumlah Awak Media melaporkan, 10 orang Nakes Kota Bima star dari Kota Bima menuju Mataram-NTB. Diantaranya 4 orang Dokter, 3 orang perawat dan 3 orang ahli terapi dari Tim Medis terapi. Setelah melewati perjalanan selama 12 jam lamanya dari Kota Bima ke Mataram, mereka terlihat hanya beristirahat dalam waktu yang sangat singkat.
Hal itu dikarenakan oleh banyaknya atlet di berbagai Cabor yang wajib ditanganinya. Penanganan di bidang kesehatan demi keselamatan hingga jaminan gizi bagi atlet dilakukan oleh para Nakes ini yakni sejak sebelum Poprov dimulai hingga pentas bergengsi itu berakhir pada Minggu (26/2/2023).
Sejak awal hingga akhir Porprov, para Nakes ini bergerak melakukan penanganan terhadap para atlet dari gelanggang ke gelanggang. Hal itu juga dilaksanakannya dari hotel-ke hotel (penginapan) para atlet. Yang ditangani oleh para Nakes tersebut, dijelaskan bukan saja atlet. Tetapi juga kepada para manager, pelatih, asisten pelatih, Pengurus KONI Kota Bima dan lainya.
Masih dalam liputan langsung sejumlah Awak Media melaporkan, mereka bergerak cepat mengatas atlet dari gelanggang ke gelangga dan dari hotel ke hotel setelah adanya laporan baik melalui Group WA maupun informasi melalui saluran seluler. Kecerdasan dan kecepatan serta kepekaan sikap Nakes tersebut berlangsung sejak awal pertandingan hingga pentas Porprov NTB 2023 usai.
Penangan yang dilakukan, tercatat bukan saja terhadap atlet yang cedera ringan. Tetapi juga kepada atlet yang mengalami cedera berat. Misalnya patah tulang hingga engselnya bergeser. Bagi atlet yang mengalami cedera berat, terpaksa dirujuk ke salah satu Rumah Sakit (RS) di Mataram-NTB.
Sementara atlet yang mengalami cedera ringan, terlihat mampu diatasi oleh para Nakes tersebut hingga kembali melanjutkan pertarungan. Singkatnya, pelayanan kesehatan bagi parat atlet di berbagai Cabor asal Kota Bima tersebut bukan saja soal yang cedera.
Tetapi juga memberikan obat, multivitamin dan sentuhan soal kesehatan lainya kepada para Pengurus KONI Kota Bima yang didera oleh batuk, pilek. Tak hanya itu, tekanan darah (tensi) terhadap semua kontingen Kota Bima pun dilakukan oleh mereka. Setelah itu, para Nakes tersebut memberikan obat serta multivitaminya.
Lagi-lagi liputan langsung sejumlah Awak Media melaporkan, kerja para Nakes Kota Bima ini di dalam melayani berbagai pihak selama Porprov berlangsung, terlihat berlangsung sejak sejak pagi, siang dan malam. Mereka terlihat bergerak di tengah derasnya hujan, panasnya mentari hingga dingin ya malam diabaikan mereka demi membuktikan pengabdian terbaiknya dimaksud.
Hingga berita ini ditulis, para Nakes asal Kota Bima ini masih bekerja. Sebab, ada atlet di sejumlah Cabor yang masih melangsungkan pertandingan di pentas final. Yakni Futsal dan pertandingan final sepak bola antara Kota Bima Vs Kabupaten Sumbawa Barat (KSB).
Dan mereka akan kembali ke Kota Bima setelah dua event tersebut berakhir. Kendati bekerja keras sejak pagi hingga malam selama pentas Porprov NTB 2023 berlangsung, mereka terlihat sangat enjoy dan bahkan acapkali bercanda tawa, terumata dengan Awak Media.
Yang tak kalah menariknya, mereka tak pernah mengeluh, apalagi menyerah dan tak terdengar pula adanya kata lelah yang terucap dari bibirnya. Bukan itu saja, tingginya sikap humanismenya sejwknawal maupun hingga kini masih sangat terjaga.
Secara terpisah Ketua Umum (Ketum) KONI Kota Bima, H. Muhammad Lutfi, SE melalui Ketua Harian KONI setempat, Sudirman DJ, SH yang didampingi oleh Sekum KONI Kota Bima, Drs. Adisan Sahidu, M.Si membenarkan hal itu. Oleh karenanya, secara khusus pihaknya menyatakan apresiasi, terimakasih, bangga dan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada para Nakes tersebut.
"Mereka bukan hanya pahlawan soal Covid-19. Tetapi juga pahlawan di pentas Porprov NTB baik sebelumnya maupun pada pentas Poprov NTB tahun 2023," tegas DJ.
DJ kemudian memastikan bahwa prestasi bagi para atlet peraih medali baik emas, perak maupun perunggu yang diraih oleh atlet di berbagai Cabor asal Kota Bima salah satunya tak pernah lepas dari sentuhan kesehatan dari para Nakes tersebut. Tak hanya itu, jaminan kesehatan bagi para pelatih, manager, asisten pelatih, para Pengurus KONI kota Bima selama Porprov NTB tahun 2023 ini juga diperhatikan secara serius oleh para Nakes Kota Bima.
"Mereka sungguh luar biasa dan sangat pantas dinobatkan sebagai pahlawan kemanusiaan. Terimakasih telah membuktikan dedikasi dan pengabdian terbaiknya. Semoga lelahnya menjadi Lillahi," harap DJ.
DJ kembali memastikan bahwa sentuhan KONI Kota Bima terhadap para Nakes tersebut, sungguh tak ada yang berlebihan. Kendati demikian, diakuinya bahwa para Nakes tersebut mampu membuktikan pengabdian terbaiknya sejak awal hingga Porprov NTB berakhir.
"Sekali lagi, kami nyatakan salut dan bangga terhadap para Nakes Kota Bima. Sebab, mereka bekerja melayani berbagai pihak di pentas Porprov NTB ini dimulai dari pagi, siang hingga malam hari. Mereka bekerja tak kenal huja, panasnya matahari dan dinginya malam. Mereka tidak pernah mengeluh. Tak pernah terdengar ucapan kata lelah dari bibir mereka. Dan mereka pun terlihat tak pernah menyerah. Terimakasih kepadamu Pahlawan Kemanusiaan (Nakes Kota Bima)," pungkas DJ. (TIM VISIONER)
Tulis Komentar Anda