Dinas Pariwisata Tinjau Langsung Destinasi Wisata di Jatibaru Timur Kota Bima

Rombongan Dinas Pariwisata Kota Bima Saat Meninjau Destinasi Wisata di Jatiwangi Timur, Senin (24/8/2020).

Visioner Berita Kota Bima-Sebagai langkah kongkrit memajukan destinasi wisata di Kota Bima, Dinas Pariwisata Kota Bima meninjau sejumlah titik potensi wisata yang akan dikembangkan menjadi destinasi Pariwisata di Kota Bima.

Plt. Kepala Dinas Pariwisata Kota Bima, Yuliana, S. Sos, yang didampingi Kabid Pengembangan Industri dan Kelembagaan Pariwisata, Ririn Swandhayani, SE, Ketua Lembaga Pengembangan Ekowisata (LPE) Bima, Yoga Purwonugroho dan Ketua FK Pokdarwis Kota Bima, Ihsan Iskandar, mengunjungi sasaran destinasi wisata yang berlokasi di Kelurahan Jatibaru Timur Kecamatan Asakota Kota Bima, Senin, (24/8/2020) kemarin.

Ketua Pokdarwis Kelurahan Jatibaru Timur, Hendrawan Sengo mengatakan, bahwa di Kelurahan Jatibaru Timur ini Ada beberapa potensi wisata yang bisa dikembangkan kedepan, yakni gua peninggalan zaman Jepang sebanyak 43 gua yang terlihat, situs bangunan kediaman Ncuhi Banggapupa, dan 4 kolam budidaya ikan tawar.

Inilah Gua Peninggalan Jepang.

Destinasi yang ada ini, menurut Hendrawan, bisa dibuat paket wisata, di tempat budidaya ikan air tawar menjadi paket spot terakhir untuk beristrahat. “Begitu halnya dengan gua yang ada harus dibuat menarik, misalnya di pintu gua dibuat Biorama, seperti dibuatkan Patung tentara Jepang yang berdiri didepan gua. Kami berharap ada dukungan Pemerintah untuk memoles destinasi yang ada,” harapnya.

Senada disampaikan Ketua Forum Pokdarwis Kota Bima, Ihsan Iskandar, menjelaskan bahwa di Kelurahan Jatibaru Timur, sangat lengkap wisata sejarah, wisata budaya, Wisata Pertanian, wisata Desa dan Wisata budidaya ikan air tawar, tentu ini harus ditata dengan baik untuk memenuhi standar pariwisata.

“Untuk langkah awal masih dalam proses penataan, dan belum siap untuk dijual, namun ada yang menarik di Puncak Mongolewi bisa dijadikan Paket Glamor Camping, namun kita harus berkoordinasi dulu dengan KPH,” terang Ihsan.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata Kota Bima, mengapresiasi dan menyambut baik keseriusan dan semangat Pokdarwis Jatibaru Timur mengelola dengan baik destinasi tersebut, tentu saja Pemerintah tetap mensupport dan mendukung Penataan potensi wisata tersebut menjadi sebuah obyek wisata yang nantinya akan diminati.

Kadis menambahkan bahwa di Jatibaru Timur ini banyak potensi wisata yang bisa dikembangkan untuk pariwisata kedepan, terutama peninggalan-peninggalan sejarah seperti puluhan Gua dan wisata kolam air tawar, karena disini ada mata air.

“Untuk mendukung program pengembangan wisata ini kedepan. Dinas Pariwisata akan berkolaborasi dengan Dinas lain, yakni Dinas Perikanan dan Kelautan, Dinas PUPR, DLH, dan Dinas Pertanian,” jelas Kadis.

Kadis Pariwisata berharap, Pokdarwis se-Kota Bima yang telah terbentuk, agar bisa bekerjasama, sehingga kedepan Pariwisata Kota Bima bisa maju, dan Kadis mengharapkan Tim TAPD dan Lurah yang mempunyai Dana Kelurahan, agar bisa berkolaborasi dengan Pokdarwis yang ada. “Sehingga apa yang menjadi tujuan dari visi misi Pemerintah Lutfi-Feri untuk menciptakan 10 ribu lapangan kerja bisa tercapai dengan adanya pengembangan wisata tersebut,” tandas Kadis. (FAHRIZ)