Hasil Swab Lab Keempat Z Negatif Covid-19, Besok Dia Dipulangkan
Kabag Humas Setda Kota Bima, HA. Malik, SP, M.AP |
Visioner
Berita Kota Bima-Lagi-lagi ini kabar gembira untuk warga Kota Bima. Pasien
positif Covid-19 berinisial Z, besok (29/4/2020) akan dipulangkan ke rumahnya.
Ia dipulangkan karena hasil swab laboratorium ke empat terhadap yang
bersangkutan dinyatakan negatif Covid-19.
“Hari ini dia masih di RSUD Bima. Namun besok (29/4/2020) dia
akan dijemput untuk kembali ke rumahnya. Ia dipulangkan besok karena hasil swab
laboratorium keempat menyatakan negatif Covid-19. Artinya, dia sudah sembuh
dari Covid-19,” ungkap Kabag Humas Setda Kota Bima, HA. Malik, S.P, M.AP kepada
Visioner, Selasa (28/4/2020).
Malik menandaskan, swal laboratorium terhadap sampel serum yang
bersangkutan tercatat sebanyak 4 kali. Dua kali swab laboratorium menyatakan
yang bersangkutan positif Covid-19, dan dua kali dinyatakan negatif Covid-19.
“Dengan demikian, sudah ada adalah upaya medis yang akan dilakukan terhadap Z.
Kecuali, dia dinyatakan sudah smebuh dari Covid-19 dan besok akan dipulangkan,”
ulasnya.
Malik kemudian menyatakan apresiasi, rasa bangga, terimakasih
dan pengharagaan setinggi-tingginya kepada Tim Medis RSUD Bima. “Sebab, terbebasnya
Z dari stigma Covid-19 juga tak lepas dari kerja keras Tim Medis RSUD Bima.
Oleh karena itu, atas nama Pemkot Bima kami mengucapkan terimakasih, rasa
bangga dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Tim Medis RSUD Bima,” papar
Malik.
Malik mengatakan, sekembalinya di rumahnya besok (29/4/2020)-Z
bissa bergaul dengan siapa saja. Sementara R yang merupakan suami dari Z juga
sudah dua kali dilakukan swab laboratoiurm dan hasilnya negatif Covid-19. “Z
dan R besok akan bertemu di rumahnya. Dan keduanya akan hidup seperti biasanya
dan bisa bersatu dengan masyaralat di sekitarnya,” kata Malik.
Sementara seorang oasien positif ber KTP Kota Bima yang juga
anggota Polri berinisial A, diakuinya sudah dua kali dilakukan swab
laboratorium. Dalam dua kali swab laboratorium, yang bersangkutan dinyatakan
negatif Covid-19.
“Hasil swab pertama, yang bersangkutan dinyatakan positif
Covid-19. Hasil swab laboratorium kedua, yang bersangkutan dinyatakan negatif.
Hasil swab laboratorium ketiganya sudha keluar, namun hasilnya belum kita tahu.
Semoga saja hasil swab laboratorium ketiganya dinyatakan negatif Covid-19.
Dengan demikianj, maka yang bersangkutan sudah boleh pulang,” harap Malik.
Kata Malik, jikakeduanya sudah dinyatakan benar-benar sembuh
dari Covid-19 maka tentu saja Kota Bima keluar dari stigma zona merah covid-19.
“Kita doakan saja agar harapan besar kita ini sukses, sehingga Kota Bima akan
segera keluar dari stigma zona merah Covid-19,” harapnya lagi.
Malik menjelaskan, tracking contact yang dilakukan oleh pihaknya
baik terhadap klaster Gowa Makassar-Sylses, Surabaya, Jakarta, Balin dan lainya
sudah final. “Dari rapid test terhadap puluhan orang yang dilakukan tracking
contact tersebut dinyatakan non reaktif. Dan untuk sementara ini, Alhamdulillah
Kota Bima masih aman-aman saja,” tandasnya.
Kendati
nantinya Kota Bima benar-benar telah keluar dari stigma zona merah Covid-19,
namun upaya pengendalian, pengawasan dan pemeriksaan di perbatasan semakin
diperketat. “Upaya yang dilakukan di perbatasan itu tidak boleh kendor. Sebab,
angka warga positif Covid-19 di Kabupaten Dompu dan Kabupaten Bima terlihat
bertambah. Pintu masuk Kota Bima itu diperketat, karena warag Kabupaten Bima
dan Kabupaten Dompu cukup intens ke Kota Bima. Upaya ketata tersebut dkan
dilakukan sampai dengan batas wajtu yang belum ditentukan,” pungkas Malik. (TIM VISIONER)
Tulis Komentar Anda