Gender Sebagai Militansi IDP Tak Bisa Dibantah, Setelah Pengakuan Ema-Emak di Sape-IDP Buktikan Kehebatan di Dobar
![]() |
IDP dan Emak-Emak Di Desa Jia Kecamatan Sape (8/3/2020) |
Visioner Berita
Kabupaten Bima-Nama
Hj. Indah Dhamayanti Putri (IDP), sesungguhnya bukan hal baru bagi publik baik
di Bima, NTB dan bahkan di kancah Nasional. Istri dari mantan Bupati Bima, H.
Ferry Zulkarnaen, ST (Almarhum) adalah Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bima,
mantan Ketua DPRD Kabupaten Bima dan Ketua KONI Kabupaten Bima.
Pada
kancah politik, IDP tercatat sebagai Politis Wanita pertama di belahan
Indonesia Timur yang yang menjadi Bupati Bima berpasangan Drs. H. Dahlan M.
Noer (Wakil Bupati Bima) periode 2025-2020 mengalahkan pasangan incumbent yakni
H. Syafrudin HM. Nur, S.Pd-Drs. H. Masykur (Syukur). Dibalik tajamnya gempuran
(serangan) dan penghadangan secara politik oleh rivalnya dalam bentuk menolak
wanita sebagai Bupati Bima periode 2025-2020-mampu dilewatinya hingga
IDP-Dahlan berhasil tampil sebagai bintang di hati rakyat Kabupaten Bima
(2015-2020).
Usut
punya usut, kemenangan IDP-Dahlan saat itu, bukan saja atas peran aktif kaum
pria. Namun, kaum gender (wanita) tercatat sebagai militansi (awing votters) IDP-Dahlan.
Maksudnya, dominan kaum wanita di Kabupaten Bima sebagai pejuang hebat
memenangkan IDP-Dahlan. Perjalanan Pemerintahan IDP-Dahlan sudah berlangsung
empat tahun lamanya. Sejumlah prestasi yang ditandai dengan piagam penghargaan
dari pemerintah, diakui adanya. Dan sisi kekurangnya sebagai pemimpin lain
sebelumnya, pun tak bisa dibantah.
Kini
IDP-Dahlan masih menjabat sebagai Bupati-Wakil Bupati Bima. Sementara Pilkada
Kabupaten Bima periode 2020-2025 akan dilangsungkan pada September 2020. Jelang
Pilkada tersebut, IDP-Dahlan semakin meyakinkan akan kembali berpasangan pada
pesta demokrasi tersebut. Moment jelang Pilkada ini, IDP-Dahlan acapkali turun
ke lapangan baik atas nama Pemerintah melalui kegiatan Kungker menyerap
aspirasi masyarakat, maupun kegiatan-kegiatan yang bersifat personal seperti
yang dilakukian oleh Pasangan Calon (Paslon) lainya..
![]() |
IDP di Acara Penutupan Pertandingan Bola di Desa Jia Kecamatan Sape (8/3/2020) |
Serangan-serangan
kelompok tertentu terhadap IDP khususnya, antara lain akan terjungkal pada
Pilkada Kabupaten Bima periode 2020-2025, dan mereka memastikan bahwa IDP minim
penerimaan oleh masyarakat di Desa-Desa di Kabupaten Bima. Sayangnya, stigma
yang dibangun oleh kelompok tertentu itu justeru tak berbanding lurus dengan
fakta sesungguhnya di lapangan. Pada kegiatan Kungker di sejumlah Desa yang
sudah dilaksanakan misalnya, IDP-Dahlan justeru disambut sangat ramai oleh
pecintanya, khususnya kaum wanita yang dikenal sebagai militansinya.
Hal
tersebut, dinilai sebagai indikator bahwa IDP masih melekat di hati rakyat,
khususnya kaum wanita (gender). Pembuktian itu, terlihat nyata pada setiap
acara Kungker menyerap aspirasi oleh IDP-Dahlan di berbagai wilayah yang sudah
dilaksanakan. Pengakuan masih melekatnya hati kaum wanita terhadap IDP, salah
satunya terlihat nyata pada moment penutupan kegiatan sepak bola di Desa Jia
Kecamatan Sape, Minggu (8/3/2020).
Sambutan
kaum wanita terutama emak-emak terhadap di IDP di Desa Jia Kecamatan Sape itu,
nampaknya tak terbendung. Tiba di Jia, IDP menyapa pecintanya dengan santun,
ramah, lebut dan saling berangkulan bak keluarganya sendiri. Nuansa keakraban
dan kekeluargaan antara IDP dengan kaum hawa pada moment tersebut adalah nyata
adanya.
![]() |
Moment Sambutan IDP-Dahlan di Wilayah Dobar |
Saat
itu, kaum hawa teruma emak-emak di Desa Jia itu mengakui bahwa sosok IDP sangat
patut untuk dibanggakan. Pasalnya, kaum hawa khususnya emak-emak di Desa Jia
ini mengakui bahwa dalam waktu empat tahun ini Pemerintahan IDP-Dahlan telah
menorehkan sejumlah prestasi terbaik. “Untuk itu, sungguh tidak salah bagi kami
untuk kembali berjuang sekaligus memenangkan IDP-Dahlan pada Pilkada Kabupaten
Bima periode 2020-2025,” ucap emak-emak di Desa Jia itu.
Usai
hadir di kegiatan penutupan sepak bola di Desa Jia Kecamatan Sape Kabupaten
Bima, IDP-Dahlan kembali melaksanakan kegiatan Kungker di sejumlah Desa di
wilayah Kecamatan Donggo Barat (Dobar). Kungker IDP-Dahlan di Dobar ini didampingi
oleh Staf Ahli, Asisten, Perangakat Daerah, Bagian Setda Kabupaten Bima. Pada
kungker di Dobar ini, IDP-Dahlan mengunjungi warga di Desa Palama, Rora, Bumi
Pajo dan Desa Ndano Na'e.
![]() |
Masih, Kungker IDP-Dahlan di Dobar |
Kunjungan
ini, selain bersilaturahmi dengan warga Kecamatan Donggo, juga diakui untuk
mengevaluasi program dan kinerja Pemerintah Daerah (Pemda). “Selain dihajatkan untuk
bersilaturahmi, Kungker kami adalah untuk mengevaluasi program dan kinerja Pemerintah,
menyerap aspirasi dan kebutuhan masyarakat,” terang IDP pada di Desa Palama.
Masih
dalam liputan sejumlah awak median, tiba di Desa Palama, IDP-Dahlan langsung meninjau
kegiatan Posyandu, untuk Sosialisasi pola hidup bersih dan sehat yang salah
satunya dengan cara cuci tangan pakai sabun baik sebelum maupun sesudah
beraktivitas. Pada moment Kungker yang disambut sangat ramai oleh warga di
Dobar ini, IDP-Dahlan bertatap muka secara langsung dengan masyarakat. Hadirnya
IDP-Dahlan di Dobar ini, selain disambut dengan sangat meriah juga diwarnai
oleh nuasa keakraban yang kental dengan nilai-nilai kemanusiaan.
![]() |
IDP Saat Menyampaikan Sambutan di Hadapan Masyarakat Dobar. Dok.Foto: Dan Asyik |
Tak
hanya itu, pada Kungker yang juga diisi dengan Kuliah Tujuh Menit (Kultum) oleh
Penceramah dari Bagian Kesra Setda Bima ini, juga dilaksanakan acara
tanya-jawab antara IDP-Dahlan dengan warga Dobar. Pada sesi tanya-jawab ini, warga
meminta agar jalan yang belum diaspal di Desa Palama segera dituntaskan.
“Jalan antar Desa di
aspal (dilanjutkan). Pagar kuburan dan saluran drainase yang ada di Desa juga
akan disikapi. Untuk itu, saya berharap agar keluarga di Dobar ini bersabar
untuk sejenak. Sebab, tuntutan dan kebutuhan tentang pembangunan tersebut akan
dijawab pada APBD Perubahan tahun 2020,” janji IDP-Dahlan pada moment itu. (TIM VISIONER)
Tulis Komentar Anda