Kepastian Pelantikan Walikota-Wakil Walikota Bima Bukan di Lapangan Pacuan Kuda

Momoment Akbar itu Dilaksanakan Tanggal 26 September 2018

Feri Sofiyan, SH, DR. H. Zulkifli Hasan, H. Muhammad Lutfi, SE dan Syamsurih, SH di Kediaman Zulkifli Hasan di Jakarta (19/9/2018)

Visioner Berita Kota Bima-Teka-teki sekaligus pertanyaan publik tentang kapan kepastian pelantikan Walikota-Wakil Walikota Bima terpilih periode 2018-2023, H. Muhammad Lutfi, SE-Feri Sofiyan, SH (Lutfi-Feri) kini akhirnya terjawab. Pernyataan PLT Kabag Humas Kota Bima, H. Abdul Malik SP yang sebelumnya menyatakan bahwa kegiatan spektakuler tersebut akan dilaksanakan di Lapangan Pacuan kuda sebagaimana pemberitaan oleh media massa, pun terbantahkan. Artinya, moment sakral tersebut adalah tidak sama dengan yang dijelaskan oleh PLT Kabag Humas Kota Bima itu.

Yang benar adalah, acara pelantikan Walikota-Wakil Walikota Bima tersebut, akan dilaksanakan di depan halaman Kantor Walikota Bima pada tanggal 26 September 2018. Pernyataan tersebut, dikemukakan secara langsung oleh Ketua DPRD Kota Bima, Syamsurih, SH kepada sejumlah awak media melalui saluran selulernya, Rabu (19/9/2018).

“Kepastian pelantikan Walikota-Wakil Walikota Bima terpilih tersebut adalah di halaman kantor Walikota Bima, tertanggal 26 September 2018 di halaman Kantor Walikota Bima. Jadi, moment sakral tersebut bukan dilaksanakan di lapangan pacuan kuda di Sambinae Kota Bima,” tegasnya.

Syamsurih menyebutkan, pada Selasa (18/9/2018) Walikota-Wakil Walikota Bima terpilioh periode 2018-2023 tersebut, sekitar pukul 11.00 bertemu dengan di kediaman Gubernur NTB terpilih, Dr. H. Zulkieflimansyah (yang sekarang sudah resmi dilantik menjadi Gubernur NTB oleh Presiden RI di Istana Negara). Pertemuan silaturrahmi tersebut, berlangsung di kediaman Gubernur NTB tersebut, dan pada moment itu juga ada saya,” tandasnya.

Pada moment tersebut paparnya, lebih kepada membangun koordinasi sekaligus komunikasi terkait jadwal pelantikan Walikota-Wakil Walikota Bima terpilih. Hasilnya, Gubernur NTB tersebut menjadwalkan acara pelantikan Walikota-Wakil Walikota Bima terpilih tersebut di halaman kantor Walikota Bima tertanggal 26 September 2018 (hari Rabu). “Setelah acara pelantikan Walikota-Wakil Walikota Bima terpilih di halaman kantor Walikota Bima tersebut, rencananya akan melanjutkan kegiatan lain di lapangan pacuan kuda di Sambinae Kota Bima,” papar Sayamsurih.

Foto Bersama dengan Ketua DPR-RI, Bambang Setiyo di Gedung DPR RI (19/9/2018)

Syamsurih mengaku, hari ini (19/9/2018) sekitar pukul 11.15 WIB di Jakarta-rombongan Walikota-Wakil Walikota Bima terpilih yang juga melibatkan dirinya melanjutkan perjalanan menuju kediaman Ketua MPR yang juga Ketua Umum DPP PAN, DR. H. Zulkifli Hasan.

“Pada moment tersebut, kami diterima langsung oleh Ketua MPR. Pada pertemuan yang berlangsung singkat tersebut, selain membicarakan banyak hal-Pak Zulkifli Hasan juga berjanji akan menghadiri acara pelantikan Walikota-Wakil Walikota Bima ini. Ini bukan sekedar wacana, Pak Zulkifli Hasan akan hadir pada acara pelantikan Walikota-Wakilo Walikota Bima ini. Sekali lagi, ini sangat serius, makanya foto bersama kami dengan Pak Zulkifli Hasan saya kirim ke Anda,” tegasnya.

Syamsurih menjelaskan, Walikota-Wakil Walikota Bima terpilih tersebut tidak hadir dalam acara pelantikanj Gubernur-Wakil Gubernur NTB terpilih periode 2018-2023, Dr. H. Zulikieflimanyah-Dr. Hj. Siti Rohmi Djalilah M.Pd (ZuRo). Pun demikian halnya dengan dirinya (Syamsurih).

“Lutfi-Feri memang tidak hadir di arena pelantikan ZuRo sebagai Gubernur-Wakil Gubernur NTB periode 2018-2023 oleh Presiden RI di Istana Negara (19/9/2018). Tadi saya justeru ke Mendagri dalam rangka berkoordinasi sekaligus Konsultasi dan komunikasi soal pelantikan Lutfi-Feri di Kota Bima dimaksud. Pada moment tersebut, juga melibatkan Sekwan DPRD Kota Bima, Drs. Muhaimin dan Bagian Humas,” tandasnya.

Di Jakarta pada hari ini juga (19/9/2018), Lutfi juga diakuinya akan membangun koordinasi, konsultasi dan komunikasi dengan Ketua DPR-RI, Bambag Soesatyo. Tujuannya, lebih pada ingin menghadirkan Bambang pada acara pelantikan Lutfi-Feri di Kota Bima dimaksud. Pertemuan pihaknya dengan Bambang tersebut, direncanakan pada pukul 15.30 WIB. “Sementara upaya-upaya selanjutnya menyongsong acara pelantikan Lutfi-Feri tersebut, jelas itu merupakan pekerjaan yang dilakukan oleh para pejabat di Pemkot Bima. Sebab, itu merupakan gawenanya mereka,” imbuhnya.

Sekda Kota Bima, Drs. H. Muhtar Landa

Hasil pembicaraan serius Lutfi dengan Ketua DPR RI tersebut ungkapnya, menjelaskan bahwa yang bersangkutan akan hadir pada acara pelantikan Lutfi-Feri. Selanjutnya, Lutfi juga membangun komunikasi, koordinasi sekaligus konsultasi dengan Ketua Umum DPP Partai Golkar yakni Erlangga.

“Selain Ketua DPR RI dan Ketua MPR RI, Insya Allah sejumlah Ketua-Ketua Komisi di DPR RI termasuk ketua Komisi 8 akan hadir pada moment pelantikan Lutfi-Feri. Dan Insya Allah, rekan-rekan aktivis seperjuangan Lutfi juga akan hadir pada moment pelantikan Walikota-Wakil Walikota Bima terpilih ini. Singkatntnya, sejumlah pihak di Jakarta masih di dekati untuk hadir di Kota Bima dalam acara pelantikan Lutfi-Feri ini,” katanya.

Ditanya soal isu dari Jakarta yang menyebutkan bahwa PLT Kabag Humas Setda Kota Bima, H. Abdul Malik yang tidak diperbolehkan untuk masuk kedalam Istana Negara oleh Paspampres saat acara pelantikan Gubernur-Wakil Gubernur se Indonesia oleh Presiden RI, Ir. H. Joko Widodo, Syamsurih mengaku tidak tahu. “Kalau soal itu saya tidak tahu. Sebaiknya jangan menggeser topik wawancaranya, maksudnya kita konsentrasi dulu soal acara pelantikan Lutfi-Feri ini,” pungkasnya.

Secara terpisah, Sekda Kota Bima Drs. H. Muhtar Landa yang dimintai komentarnya membenarkan bahwa pelantikan Lutfi-Feri akan berlangsung di halaman Kantor Waqlikota Bima (26/9/2018). Kepastian tentang hal itu, diperolehnya melalui komunikasinya via seluler dengan Lutfi, Rabu (19/9/2018).

“Karena sudah memperoleh kepastian dalam kaitan itu, ya sekarang kami sedang mempersiapkan banyak hal. Diantaranya gambar tentang dena pelantikan, penempatan kursi pelantikan Lurfi-Feri, kursi untuk Gubernur-Wakil Gubernur NTB,  dan tamu-tamu lain serta undangan yang ikut menghadiri moment dimaksud. Intinya, mulai hari ini kami sedang mempersiapkan banyak hal menyongsong acara sakral ini. Dan yang melantik Lutfi-Feri sebagai Walikota-Wakil Walikota Bima periode 2018-2023 adalah Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah,” jelasnya.

Kabag Umum Setda Kota Bima, Muhammad Jamil

Tentang apa saja persiapan yang sedang dan akan dilaksanakan oleh Pemkot Bima jelang acara pelantikan Lutfi-Feri tersebut, kini dijelaskan oleh Kabag Umum Setda Kota Bima, Muhammad Jamil. Jamil yang dikonfirmasi Visioner di ruang kerjanya menyatakan, persiapan yang dilakukannya yang antara lain membentuk pelantikan. “Karena sudah ada keputusan bahwa Lutfi-Feri akan dilantik di halaman kantor Walikota Bima, maka kami langsung mencetak undangan, menyusun lay out lokasi acara hingga persiapan kendaraan yang dipakai oleh para tamu yang hadir pada moment pelantikan dimaksud,” jelasnya.

Saat ini papar Jamil, pihaknya masih menunggu kepastian informasi tentang siapa saja tamu undangan dari luar daerah yang hadir pada moment pelantikan Lutfi-Feri ini. Tentang berapa undangan yang akan dicetak dalam kaitan itu, direncanakan sekitar tiga ribu lembar. “Jumlah undangan tersebut, didalamnya juga termasuk untuk Tim Suksesnya (Timses) Lutfi-Feri.  Sementara konten acaranya, diantaranya pelantikan Lutfi-Feri dan kemudian dilanjutkan dengan acara doa syukuran. Kemungkinan kedua konten kegiatan ini akan berlangsung sampai dengan sore hari,” terangnya.

Untuk masyarakat yang akan hadir pada moment tersebut ujar Jamil, pihaknya mempersiapkan kuliner dari berbagai SKPD-OPD di Kota Bima yang disertai dengan makanan khas Bima. Dan pada masing-masing kuliner khas Bima yang akan dipersiapkan oleh masing-masing SKPD-OPD tersebut juga dipasang terop. “Tempat itu tentu berada di Kantor Walikota Bima,” ucapnya.

Sementara konten acara hiburan yang antara lain senjam dan kegiatan kolosal dalam menyambut pelantikan Lutfi-Feri tuturnya, rencananya akan digelar usai kegiatan pelantikan Walikota-Wakil Walikota Bima terpilih.

“Tetapi tidak tertutup kemungkinan, konten-konten hiburan akan digelar sebelum acara pelantikan berlangsung (kegiatan penyambutan). Sedangkan soal anggaran yang digunakan untuk seluruh rangkaian kegiatan termasuk bagi transportasi, akomodasi dan penginapan undangan dari luar daerah sudah kami siapkan. Jadi, tidak ada kendala soal anggaran yang akan digunakan bagi seluruh rangkaian kegiatan pelantikan ini,” terangnya. (TIM VISIONER)