Walikota Bima Menangis di Gedung Dewan
Susana haru usai Walikota Bima membacakan LKPJ (26/3/2018) |
Visioner Berita Kota Bima-Senyum, tertawa, bahagia, sedih, duka dan
menangis tentu dialami oleh setiap orang (manusiawi). Hal tersebut, tentu saja
tak membedakan siapa hingga ke status sosial. Senin (26/3/2018), ada sebuah
kisah mengharukan di gedung DPRD Kota Bima. Tokoh berbadan tinggi, ganteng,
berkulit sawo matang serta tinggi semampai sekaligus Walikota Bima, HM. Qurais
H. Abidin yang jarang sekali terlihat sedih dan bahkan menangis di moment Rapat
Paripurna Dewan.
Ketua DPD 2 Partai Demokrat Kota
Bima yang dikabarkan akan maju sebagai anggota DPR-RI melalui Pemilihan
Legislatif (Pileg) periode 2019-2024 ini (HM. Qurais H. Abidin), menangis
disaat membacakan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Bima
akhir tahun anggaran 2017 dan LKPJ akhir masa jabatan Waloikota setempat tahun
2018.
Dimana ada pertemuan, disitu ada
perpisahan. 10 tahun Qurais membangun hubungan dengan Dewan. Terlalu banyak
kisah yang terjadi, termasuk di dalamnya ada dinamika. Akan meninggalkan dunia
Pemerintahan alias menanggalkan jabatannya sebagai Walikota pada Juli 2018,
itulah yang menjadi pemicu bercucurnya air mata Qurais pada moment tersebut. Liptan
langsung sejumlah awak media pada moment tersebut melaporkan, disaat orang
nomor satu di Kota Bima menangis, spontan saja suasana sidang menjadi berbeda
alias penuh keharuan, berikut catatannya,-
Keharuan mewarnai Rapat Paripurna
ke-12 DPRD Kota Bima saat penyampaian Penjelasan Walikota Bima Terhadap Laporan
Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Walikota Bima Akhir Tahun Anggaran 2017
dan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Akhir Masa Jabatan Walikota
Bima Tahun Anggaran 2018. Peristiwa haru tersebut, terjadi pada moment
parpiurna Dewan.
Walikota Bima M. Qurais H. Abidin
membacakan LKPJ di hadapan hadirin sidang yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD
Sudirman DJ, SH. Hadir Wakil Ketua DPRD Kota Bima Alfian Indra Wirawan, SE,
Kapolres Bima Kota, Kasdim 1608/Bima, perwakilan Kejaksaan Negeri Bima dan
Pengadilan Negeri Raba-Bima, serta jajaran Staf Ahli Walikota, Asisten Setda
dan pimpinan OPD Lingkup Pemerintah Kota Bima.
Walikota Bima, HM. Qurais H. Abidin saat membacakan LKPJ (26/3/2018) |
Secara ringkas Walikota
menyampaikan capaian kinerja Pemerintah Kota Bima tahun 2013 – 2017 untuk
setiap indikator sasaran strategis Kota Bima. Salah satunya, terhadap sasaran
strategis meningkatnya kepatuhan terhadap ajaran agama, adalah peningkatan
jumlah penerimaan zakat infaq dan sadakah.
Pada tahun 2013 jumlah penerimaan
zakat infaq dan sadakah hanya sebesar Rp. 750.000.000,-, naik secara signifikan
pada tahun 2017 menjadi sebesar Rp. 4.230.456.000. Perolehan pada tahun 2017
ini bahkan telah melewati target RPJMD Kota Bima untuk tahun 2018 yaitu sebesar
Rp.4.000.000.000,- atau tercapai 105,7%.
Kemudian indkator kinerja rasio
rumah ibadah pada tahun 2013 sebesar 2,7 per 1000 penduduk dan pada tahun 2017
berhasil dicapai 3,35 melebihi target RPJMD tahun 2018 yang hanya sebesar 3 per
1000 penduduk, atau dengan tingkat keberhasilan pencapaian 111,67%.
Walikota Bima, HM. Qurais H. Abidin pada salah satu acara resmi (dok.visiioner) |
Terhadap sasaran strategis
meningkatnya daya saing, IPM Kota Bima pada tahun 2013 adalah sebesar 71,72 dan
naik menjadi 73,67 pada tahun 2017. IPM Kota Bima merupakan yang tertinggi di
NTB dan diatas rata-rata IPM Nasional (masuk dalam kategori IPM tinggi).
Persentase penduduk miskin di
Kota Bima pada tahun 2017 sebesar 9,27%. Ini merupakan prestasi yang signifikan
karena pada tahun 2013 angka kemiskinan Kota Bima masih berada pada angka
10,54%. Angka kemiskinan Kota Bima merupakan angka kemiskinan terendah di
provinsi NTB dan berada dibawah rata-rata nasional.
Selain itu, untuk sasaran
strategis meningkatnya derajat kesehatan masyarakat, Angka Harapan Hidup Kota
Bima pada tahun 2017 sudah mencapai angka 69,35 tahun. Angka ini terus
mengalami kenaikan dari angka harapan hidup pada tahun 2013 sebesar 68,88
tahun.
Ia pun membacakan beberapa capain
prestasi Kota Bima di antaranya: (1) meraih Piagam Penghargaan dari Menteri
Pendayagunaan Apatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI pada Februari 2017 atas
prestasi Pemerintah Kota Bima dalam akuntabilitas kinerja tahun 2016 dengan
predikat “B”; (2) Qori Kota Bima Budiman Hasan menjadi Juara I pada MTQ Internasional
atau International Holy Quran Memorization (Hafidz) Recitation (Qiraah)
Competition tahun 2017 yang dilaksanakan di Thailand tanggal 7-11 April 2017;
(3) Penghargaan dari Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati atas keberhasilan
menyusun dan menyajikan laporan keuangan tahun anggaran 2016 dengan capaian
standar tertinggi; (4) Tanda Kehormatan Satya Lancana Pembangunan dari Presiden
RI untuk Walikota Bima; dan (5) meraih Penghargaan Pangripta Nusantara
Untuk Perencanaan Pembangunan sebagai Juara I Tingkat Provinsi NTB tahun 2017.
Pada sebuah moment penting bersama Mempan-RB, juga nampak Dr. H. Zulkieflimansyah (batik merah bagian belakang) |
Pada pembacaan LKPJ terakhirnya
ini, Qurais juga menyampaikan kata pamit kepada publik. Kendati akan
menanggalkan jabatannya sebagai Walikota Bima dan akan kembali menjadi
masyarakat biasa, Qurais berjanji akan tetap ikut berpartisipasi memberikan
kontribusi bagi kemajuan Kota bima dan masyarakatnya.
“Saya sebagai Walikota Bima sekaligus mohon
pamit melalui forum Sidang Paripurna DPRD yang terhormat ini. Sebab, pada Juli
2018 saya akan mengakhiri jabatan saya selaku Walikota. Semoga apa yang
sudah saya lakukan selama ini, tercatat sebagai amal shaleh di hadapan Allah
SWT. Pada saatnya nanti, Inshaallah jika masih ada umur panjang, saya
akan kembali menjadi warga masyarakat biasa. Tetapi, tidak akan menghentikan
langkah dan semangat saya untuk berbuat sesuatu demi kemajuan Kota Bima dan
kemaslahatan warganya,” papar Qurais.
Walikota Bima, HM. Qurais H. Abidin (Spesicial Moment/dok.Visioner) |
Masih dalam liputan langsung
sejumlah awak media, Usai membacakan LKPJ, Walikota Bima kemudian menyerahkan
dokumen LKPJ kepada Wakil Ketua DPRD Kota Bima dan menyalami seluruh anggota
DPRD dan Perwakilan FKPD. (Rizal/Gilang/AL/Nana/Buyung/Wildan)
Tulis Komentar Anda